WASHINGTON - Para astronom menggunakan sebuah teleskop
darat berukuran kecil untuk menemukan dua planet asing di sekitar
bintang terang yang jauh dari Bumi. Kedua planet tersebut terdeteksi
sebagai raksasa gas.
Mereka menggunakan Kilodegree Extremely Little Telescope (KELT) di wilayah selatan Arizona. Menurut para peneliti itu, teleskop ini menggunakan lensa yang kekuatannya hanya sekira kamera digital kelas mutakhir.
"KELT sedikit lebih kecil dari teleskop Kepler, namun meski kecil, menurut kami teleskop ini bisa diandalkan," ujar Thomas Beatty dari Ohio State University, seperti dilansir Mashable, Kamis (21/6/2012).
Hot Jupiter
Salah satu eksoplanet yang ditemukan adalah KELT-1b. Planet ini merupakan dunia yang begitu padat dan panas. Planet asing ini sebagian besar tersusun dari metallic hydrogen, berukuran sedikit lebih besar ketimbang Jupiter namun memiliki massa 27 kali lebih besar.
Dunia asing dari jenis ini disebut sebagai Hot Jupiter karena berwujud sebagai planet gas raksasa yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya. Bahkan karena sangat dekat, KELT-1b menyelesaikan satu orbit hanya dalam 29 jam.
KELT-1b terletak di lokasi sejauh 825 tahun cahaya, tepatnya di galaksi Andromeda. Planet raksasa ini mengejutkan para astronom bukan hanya karena kedekatan jarak dengan bintang induknya, namun juga karena orbitnya yang di luar kebiasaan.
"KELT-1b berukuran cukup besar sampai-sampai sanggup menimbulkan gelombang pasang di bintang induknya. Selain itu, KELT-1b juga menarik bintang-bintang di sekitarnya agar berputar dengan rata-rata yang sama," jelas Beatty.
Dunia "Alien" Auriga
Planet kedua yang baru teridentifikasi adalah KELT-2Ab. Planet ini berada di lokasi sejauh 360 tahun cahaya di galaksi Auriga. Dunia asing ini 30 persen lebih besar dari Jupiter dengan massa sekira 50 persen lebih padat.
Bintang induk planet ini memiliki cahaya yang begitu terang sehingga bisa terlihat dari Bumi hanya melalui teropong. Karena sangat terang, para peneliti akan bisa membuat pengamatan langsung terhadap atmosfer planet melalui cahaya yang terpantul pada jangkauan pandang KELT.
KELT-2Ab mengorbit pada bintang yang sedikit lebih besar ketimbang Matahari. Kini para astronom sedang merencanakan pengamatan lanjutan menggunakan berbagai peralatan berbasis darat, termasuk teleskop Hubble.
Mereka menggunakan Kilodegree Extremely Little Telescope (KELT) di wilayah selatan Arizona. Menurut para peneliti itu, teleskop ini menggunakan lensa yang kekuatannya hanya sekira kamera digital kelas mutakhir.
"KELT sedikit lebih kecil dari teleskop Kepler, namun meski kecil, menurut kami teleskop ini bisa diandalkan," ujar Thomas Beatty dari Ohio State University, seperti dilansir Mashable, Kamis (21/6/2012).
Hot Jupiter
Salah satu eksoplanet yang ditemukan adalah KELT-1b. Planet ini merupakan dunia yang begitu padat dan panas. Planet asing ini sebagian besar tersusun dari metallic hydrogen, berukuran sedikit lebih besar ketimbang Jupiter namun memiliki massa 27 kali lebih besar.
Dunia asing dari jenis ini disebut sebagai Hot Jupiter karena berwujud sebagai planet gas raksasa yang mengorbit sangat dekat dengan bintang induknya. Bahkan karena sangat dekat, KELT-1b menyelesaikan satu orbit hanya dalam 29 jam.
KELT-1b terletak di lokasi sejauh 825 tahun cahaya, tepatnya di galaksi Andromeda. Planet raksasa ini mengejutkan para astronom bukan hanya karena kedekatan jarak dengan bintang induknya, namun juga karena orbitnya yang di luar kebiasaan.
"KELT-1b berukuran cukup besar sampai-sampai sanggup menimbulkan gelombang pasang di bintang induknya. Selain itu, KELT-1b juga menarik bintang-bintang di sekitarnya agar berputar dengan rata-rata yang sama," jelas Beatty.
Dunia "Alien" Auriga
Planet kedua yang baru teridentifikasi adalah KELT-2Ab. Planet ini berada di lokasi sejauh 360 tahun cahaya di galaksi Auriga. Dunia asing ini 30 persen lebih besar dari Jupiter dengan massa sekira 50 persen lebih padat.
Bintang induk planet ini memiliki cahaya yang begitu terang sehingga bisa terlihat dari Bumi hanya melalui teropong. Karena sangat terang, para peneliti akan bisa membuat pengamatan langsung terhadap atmosfer planet melalui cahaya yang terpantul pada jangkauan pandang KELT.
KELT-2Ab mengorbit pada bintang yang sedikit lebih besar ketimbang Matahari. Kini para astronom sedang merencanakan pengamatan lanjutan menggunakan berbagai peralatan berbasis darat, termasuk teleskop Hubble.
0 comments:
Post a Comment